USNINFO- Kolaka, 22 Juni 2025 – Saya, Andi Adrian, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Ekonomi Universitas Sembilanbelas November Kolaka, menyampaikan keprihatinan mendalam mengenai pengelolaan Beasiswa PEMDA Kabupaten Kolaka yang saat ini dinilai kurang transparan dan akuntabel.


Keterbukaan Informasi yang Minim

Beasiswa PEMDA seharusnya menjadi sarana untuk mendukung pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Namun, informasi mengenai jadwal dan waktu pendaftaran beasiswa tidak disampaikan dengan baik. Banyak mahasiswa yang merasa bingung dan kehilangan kesempatan untuk mendaftar, yang seharusnya tidak terjadi di era keterbukaan informasi ini.


Dampak Negatif bagi Pelajar Dan Mahasiswa

Ketidakjelasan informasi ini berdampak signifikan, terutama bagi mahasiswa dari latar belakang ekonomi lemah yang sangat bergantung pada beasiswa untuk kelanjutan studi. Kami khawatir bahwa ketidakadilan ini akan memperlebar kesenjangan pendidikan di Kabupaten Kolaka.


Tuntutan yang Harus Diperhatikan

Kami menuntut Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka untuk:

1. Menyediakan Informasi yang Jelas dan Tepat Waktu: Pengumuman resmi mengenai jadwal dan syarat pendaftaran beasiswa harus disebarkan secara luas melalui media sosial, website resmi, dan kampus.

2. Mengembangkan Saluran Komunikasi yang Responsif : Saluran resmi bagi mahasiswa untuk menanyakan informasi terkait beasiswa harus dibentuk agar setiap pertanyaan dapat ditangani secara efektif.

3. Melibatkan Mahasiswa dalam Pengambilan Keputusan: Keterlibatan mahasiswa dalam proses ini sangat penting untuk meningkatkan transparansi dan memastikan bahwa kebutuhan kami terpenuhi.


Kami yakin bahwa dengan langkah-langkah ini, Beasiswa PEMDA Kabupaten Kolaka dapat memberikan manfaat yang lebih besar dan efektif bagi mahasiswa. Kami berharap pemerintah daerah dapat mendengarkan seruan ini dan segera mengambil tindakan yang diperlukan.

Post a Comment

Previous Post Next Post